Penduduk Masyarakat & Kebudayaan
- Mardian
- Oct 10, 2017
- 3 min read
Penduduk Masyarakat & Kebudayaan
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang
.Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang "Penduduk,Masyarakat , dan Kebudayaan"
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.
Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala
saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
TERIMA KASIH
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Sebelum kita masuk kepada pembahasan apa itu penduduk, apa itu masyarakat, dan apa itu itu kebudayaan. Hal yang pertama yang harus kita ketahui adalah paper ini berisikan hubungan dari ke-tiga istilah tersebut. Dengan kata lain ,penduduk,masyarakat,dan kebudayaan meskipun adalah sesuatu yang berbeda tapi mereka mempunyai suatu hubungan , dan hubungan inilah yang dapat mempengaruhi gaya hidup kita sehari-hari. Mulai dari lahirnya sebuah kebudayaan dan bagaimana sebuah masyarakat terbentuk akan dibahas nantinya. Saya, sebagai author dari "paper" berharap pembaca akan tersadar akan pentingnya sebuah budaya dalam kehidupan sehari-hari dan dampaknya terhadap masyarakat yang secara ruang lingkup adalah masyarakat Indonesia.
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
Adapun maksud dan tujuan dibuatnya paper ini adalah memberikan pengetahuan tentang Penduduk,Masyarakat,dan Kebudayaan serta diharapkan
pembaca mengerti bagaimana ke-tiga hal ini dapat mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.
BAB II
PEMBAHASAN

Penduduk adalah orang yang tinggal di daerah tersebut atau bisa juga orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut, dikutip dari wikipedia.
Sedangkan Masyarakat adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem, di mana sebagaian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut.
Lalu jika dihubungkan dengan kebudayaan , bagaimana sebuah Penduduk dan Masyarakat dapat membentuk sebuah kebudayaan ?
Kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta , diambil dari kata "buddayah" yang merupakan suatu bentuk jamak dari kata "budhi" yang berarti "budi atau akal". Dengan kata lain kebudayaan diartikan sebagai hal hal yang bersangkutan dengan budi atau akal.
Suatu kebudayaan dapat terbentuk dalam suatu golongan masyarakat.
Tentunya dipengaruhi oleh faktor-faktor sekitar baik eksternal maupun internal , seperti sifat manusia itu sendiri atau lingkungan tempat tinggal disekitarnya.
Faktor Faktor inilah yang menyebabkan beragam kebudayaan terlahir di dunia.
Beberapa faktor diantaranya adalah jumlah penduduk disuatu wilayah .
Pertembuhan penduduk dalam wilayah tertentu dapat menjadi parameter lahirnya budaya baru.
Di Indonesia sendiri laju pertumbuhan penduduk sangatlah tinggi yang menjadikan Indonesia masih menjadi sebuah negara berkembang.
2010 lalu indonesia menampung 241.973.879 jiwa dalam pulaunya,
Lalu apa hubungannya ?
Kebudayaan lahir dari suatu golongan masyarakat, semakin banyak jumlah penduduk maka akan semakin banyak pula sebuah masyarakat akan terbentuk.
Dengan dibantu faktor eksternal maupun internal cepat atau lambat akan menghasilkan kebudayaan baru.
Contohnya jika ada sebuah golongan masyarakat hidup di sebuah pegunungan maka secara tidak langsung dan bertahap mereka akan melahirkan budaya itu sendiri. Seperti makanan mereka yang berasal dari apa yang bisa mereka tanam di daerah pegunungan, jagung , ubi , dll.
Makanan bisa menjadi suatu bagian dari budaya secara harfiah , dengan ini maka terbentuklah suatu budaya baru , yaitu budaya makanan khas di suatu daerah
Budaya-budaya di seluruh dunia
Rata-rata sebuah kebudayaan bersifat berbeda antara satu dengan yang lainnya, hal ini lah yang menjadikan "budaya" sebagai sesuatu yang unik dan spesial.

Gambar di ambil dari : http://justjavathings.weebly.com/
Wayang dan Gamelan merupakan salah satu contoh kebudayaan unik dari Indonesia yang berasal dari budaya orang Jawa
Karena tidak terlepas dari kata "Unik" maka, tidak heran suatu budaya bisa bersifat sangatlah aneh di mata orang awam, namun akan sangat normal pada mereka yang melakukannya seperti contohnya Gelang Leher yang dipraktekan oleh suku-suku thailand dan africa

Gambar diambil dari :http://www.maloomaat.com/strange-weird-cultures-around-the-world.html/
BAB III
KESIMPULAN
Pada akhirnya
Sebuah kebudayaan akan terlahir dari sebuah masyarakat yang dibantu oleh faktor internal dan eskternal, dan sebuah masyarakat lahir dari penduduk-penduduk yang ada dalam suatu daerah tertentu.
Pertumbuhan penduduk di Indonesia masih sangat tinggi, maka dari itu cepat atau lambat akan lahir budaya baru. Terlepas dari budaya yang baik ataupun buruk
Kebudayaan yang tidak lepas dari kata Unik akan melahirkan sesuatu yang normal maupun aneh, tidak jarang sebuah masyarakat yang tinggal di suatu wilayah tertentu menghasilkan kebudayaan yang buruk seperti budaya membuang sampah sembarangan, budaya inilah yang harusnya tidak terlahir dari sebuah Masyarakat terlebih jika masyarakat tersebut mempunyai faktor pendidikan yang bisa dibilang cukup.
Maka dari itu kita tidak seharusnya melahirkan sebuah kebudayaan yang bersifat negatif , karena tentu saja akan mempengaruhi baik diri kita sendiri maupun lingkungan tempat kita tinggal.
Daftar Referensi / Sumber
https://fauzanbrs94.wordpress.com/2015/11/24/penduduk-masyarakat-dan-kebudayaan/
http://westbatavia.blogspot.com/2015/04/3-contoh-kata-pengantar-makalah-yang-baik.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
https://id.wikipedia.org/wiki/Penduduk
https://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat
Comments